Saat ini HP sudah menjadi salah satu barang yang secara tidak langsung dianggap wajib harus ada, hal tersebut terbukti saat HP mengalami kerusakan, pasti kamu akan segera memperbaiki HP tersebut.
Sebenarnya memperbaiki sendiri HP yang rusak bisa saja kamu lakukan, mengingat kamu bisa dengan mudah mencari tutorial memperbaiki HP di internet termasuk yang ada di situs ini.
Namun sayangnya ada beberapa hal yang tidak bisa kamu lakukan sendiri, khususnya untuk mengatasi berbagai masalah yang terjadi pada perangkat keras HP.
Oleh karena itu, kamu harus membawa HP tersebut ke tempat servis. Namun kamu juga harus mengetahui berapa kisaran biaya servis HP tersebut.
Daftar Isi
Berapa Biaya Servis HP yang Rusak?
Biaya memperbaiki HP yang rusak sangat beragam, tergantung kerusakan, tipe HP, dan tempat servis yang kamu pilih.
Namun biasanya untuk servis ringan berkisar 50 ribu hingga ratusan ribu, sedangkan untuk kerusakan yang berat apalagi terjadi pada tipe HP yang tergolong tinggi, maka biaya servis bisa mencapai jutaan rupiah.
Selain itu, hal tersebut juga bisa dibedakan melalui jenis kerusakan yang terjadi.
Secara umum, kerusakan pada HP bisa dibagi kedalam dua kategori, yaitu kerusakan perangkat lunak (software) dan kerusakan perangkat keras (hardware).
1. Kerusakan Software
Sederhananya, kerusakan ini terjadi pada perangkat lunak yang ada pada HP tersebut.
Biasanya kerusakan itu terjadi pada sistem operasi yang digunakan seperti Android, iOS, atau Windows Phone.
Beberapa contohnya adalah HP mengalami bootloop, HP tiba-tiba hang, sering muncul pesan aplikasi terhenti, terkena virus, muncul banyak iklan, dan sebagainya.
Untuk biaya servis HP yang terjadi kerusakan pada sistem berkisar antara 50 sampai 200 ribu saja.
2. Kerusakan Hardware
Sedangkan kerusakan hardware sendiri terjadi pada komponen perangkat keras HP tersebut.
Contohnya yaitu kerusakan pada IC power, speaker HP tidak ada suara, touchscreen bergerak sendiri, layar pecah, dan lainnya.
Biaya servis HP yang rusak komponennya cenderung lebih mahal, karena kamu harus membeli komponen yang rusak tersebut dan ditambah dengan biaya servis.
Bahkan pada beberapa tipe HP yang mengalami kerusakan hardware khususnya layar, biaya yang dikeluarkan bisa mencapai setengah dari harga HP tersebut.
Daftar Biaya Servis HP
Berikut ini daftar lengkap biaya servis HP untuk berbagai permasalahan.
Biaya Servis HP Android
Silahkan simak daftar lengkap biaya servis HP Android pada tabel di bawah ini.
Jenis Perbaikan | Perkiraan Biaya Servis HP |
---|---|
Backup Data | Rp50.000 – Rp150.000 |
Restore Data | Rp50.000 – Rp150.000 |
IMEI hilang | Rp100.000 – Rp150.000 |
Flash HP | Rp100.000 – Rp200.000 |
HP mati total | Rp100.000 – Rp500.000 |
Bootloop | Rp100.000 – Rp150.000 |
Reset Ulang HP | Rp50.000 – Rp100.000 |
Lupa Pola atau Password | Rp25.000 – Rp100.000 |
HP konslet | Rp300.000 – Rp1.000.000 |
HP yang terkena air | Rp200.000 – Rp1.000.000 |
Mengganti Baterai | Rp100.000 – Rp500.000 |
Mengganti Konektor Baterai | Rp50.000 – Rp100.000 |
Ganti EMMC (Embedded Multi Media Controller) | Rp50.000 – Rp500.000 |
Mengganti Tombol Power | Rp50.000 – Rp100.000 |
Memperbaiki atau ganti Port Headset | Rp50.000 – Rp150.000 |
Mengganti Konektor Layar | Rp50.000 – Rp150.000 |
Mengganti Layar dan Touchscreen | Rp100.000 – Rp1.000.000 |
Mengganti Speaker | Rp100.000 – Rp300.000 |
Mengganti IC Power | Rp100.000 – Rp300.000 |
Mengganti IC sinyal | Rp50.000 – Rp200.000 |
Mengganti IC Charger | Rp100.000 – Rp200.000 |
Daftar biaya pada tabel di atas hanya perkiraan saja, bukan harga pasti.
Jadi biaya tersebut juga tergantung dengan beberapa hal, seperti tipe HP yang rusak, komponen yang digunakan (original atau tidak), dan tempat servis.
Namun yang pasti, rincian biaya servis HP di atas sudah meliputi semua merk HP, seperti Samsung, Xiaomi, Vivo, OPPO, Lenovo, Asus, Realme, dan HP Android lainnya.
Biaya Servis iPhone
Untuk biaya servis iPhone atau iPad, biayanya cenderung lebih mahal dibanding dengan biaya perbaikan HP Android. Simak rinciannya pada tabel di bawah ini.
Jenis Perbaikan | Estimasi Biaya Servis iPhone |
---|---|
Mengganti LCD iPhone (Non-Original) | Rp150.000 – Rp5.000.000 |
Mengganti LCD iPhone (Original Apple) | Rp225.000 – Rp6.000.000 |
Mengganti LCD iPhone (Original iBox) | Rp300.000 – Rp7.000.000 |
Mengganti Microphone | Rp150.000 – Rp400.000 |
Front Camera | Rp200.000 – Rp700.000 |
Back Camera | Rp200.000 – Rp1.500.000 |
Vibrate (Original Apple) | Rp200.000 – Rp700.000 |
Housing | Rp300.000 – Rp3.500.000 |
Baterai (Original Apple) | Rp150.000 – Rp1.500.000 |
Port Charging (Original Apple) | Rp300.000 |
Side Button (Original Apple) | Rp300.000 – Rp500.000 |
Home Button (Original Apple) | Rp300.000 |
IC | Rp200.000 – Rp2.000.000 |
Back Glass iPhone | Rp400.000 – Rp700.000 |
Ingat daftar biaya yang ada di tabel tersebut hanya perkiraan saja, bisa saja kamu mendapatkan harga yang lebih murah atau lebih mahal.
Untuk mempermudah dalam mengetahui biaya yang diperlukan, kamu bisa mencari harga komponen yang rusak kemudian kamu tambahkan dengan perkiraan biaya jasa perbaikan (sekitar 50 ribu sampai 300 ribu).
Dengan rumus di atas, kamu bisa mengetahui perkiraan biaya yang akan kamu keluarkan untuk servis iPhone kamu.
Cara Mengetahui Jenis Kerusakan dan Perbaikan HP
Mengetahui biaya service HP saja belum cukup, kamu juga harus bisa mengenali kerusakan apa yang terjadi pada HP kamu.
Dengan mengetahui jenis kerusakan yang terjadi, maka kamu akan lebih mudah untuk mengetahui biaya servis HP tersebut.
1. Backup Data
Ada dua jenis Backup data, yaitu melakukan backup saat HP masih bisa digunakan dengan normal dan melakukan backup pada HP yang mati total atau bootloop.
Backup Data pada HP yang masih bisa berjalan dengan normal tentu bisa kamu lakukan sendiri.
Tetapi untuk melakukan backup data pada HP yang rusak bootloop hingga mati total bukan perkara yang mudah.
Oleh karena itu kamu harus membawanya ke tempat service, biasanya biaya yang dibutuhkan sekitar Rp50.000 – Rp150.000.
2. Restore Data
Restore data disini bukanlah mengembalikan data yang sudah kamu cadangkan sebelumnya.
Namun mengembalikan data yang secara tidak sengaja hilang atau terhapus.
Untuk melakukan hal ini, tidak semua orang bisa melakukannya, jadi biaya yang dipatok lumayan tinggi, yaitu sekitar Rp50.000 sampai Rp150.000, bahkan ada yang sampai 500 ribu (tergantung tingkat kesulitan dan banyaknya data).
3. IMEI Hilang
Pada HP Android terdapat sebuah nomor khusus yang disebut dengan IMEI, dimana setiap HP memiliki IMEI yang berbeda.
Namun terkadang muncul sebuah kerusakan yang mengakibatkan IMEI hilang, dengan begitu HP tidak akan bisa digunakan dengan semestinya.
Untuk memperbaiki IMEI yang rusak, kamu membutuhkan biaya sekitar Rp100.000 sampai Rp150.000.
4. Flash Ulang HP
Flash HP sangat berguna untuk memperbaiki berbagai masalah software yang terjadi pada HP.
Meski kamu bisa melakukannya sendiri dengan mencari cara flash HP, namun untuk melakukannya terbilang cukup sulit, bahkan jika terjadi kesalahan bisa membuat kerusakan HP yang lebih parah.
Jika kamu lebih memilih untuk memperbaikinya di tempat servis, kamu membutuhkan biaya sekitar 100 ribu hingga 200 ribu.
5. HP Mati Total
HP yang mati total bisa terjadi karena banyak hal. Mulai dari kerusakan pada sistem (software), hingga kerusakan yang terjadi pada komponen (hardware).
Untuk memperbaiki HP yang mati total, kamu perlu menyiapkan biaya sekitar Rp100.000 (jika kerusakan terjadi pada sistem).
Tapi apabila kerusakan terjadi pada komponen perangkat keras HP, maka biaya yang harus kamu keluarkan cukup tinggi, bahkan bisa di atas 500 ribu (tergantung komponen dan tipe HP).
6. Bootloop
Jika HP kamu saat dinyalakan hanya bisa sampai pada loading screen atau tampilan logo saja dan setelah itu HP melakukan restart, maka HP kamu terkena bootloop.
Penyebabnya sangat beragam, namun pada umumnya terjadi karena ada kerusakan pada file sistem.
Jadi untuk memperbaiki HP bootloop cukup murah, hanya sekitar Rp50.000 sampai Rp150.000 saja. Kamu juga bisa mengatasi HP Bootloop sendiri.
7. Reset Ulang HP
Reset berfungsi untuk memperbaiki semua kerusakan yang terjadi pada file sistem Android kamu.
Sebenarnya kamu bisa melakukan reset HP sendiri tanpa perlu membawanya ke tempat servis, berikut beberapa tutorial untuk melakukan reset pada HP:
Tapi jika kamu lebih memilih untuk memperbaikinya di tempat servis, maka kamu perlu menyiapkan uang senilai Rp50.000 sampai Rp100.000.
8. Lupa Pola atau Password
Apabila kamu lupa pola atau password untuk membuka kunci HP kamu, kamu bisa membawanya ke tempat servis untuk membukannya.
Biaya yang kamu perlukan sekitar Rp100.000, tapi bisa juga lebih dari itu (tergantung tingkat kesulitan).
9. HP Terkena Air
Jika HP kamu terkena air dan ada beberapa kerusakan yang terjadi, seperti HP tidak bisa di cas, layar sentuh bergerak sendiri, hingga HP mati total, maka kamu harus segera membawanya ke tempat servis.
Untuk biaya yang harus kamu siapkan tentu tergantung dengan kerusakan yang terjadi, namun biasanya sekitar Rp200.000 hingga mendekati harga HP tersebut.
10. Baterai HP Rusak
Jika baterai kamu cepat habis padahal baru saja di cas, bisa saja baterai HP tersebut sudah rusak.
Berbeda dengan HP zaman dulu, jika baterainya rusak maka kamu bisa membeli baterai tersebut dan memasangnya sendiri.
Tapi pada HP sekarang, sebagian besar sudah menerapkan baterai tanam. Jadi untuk menggantinya kamu perlu membawanya ke tempat servis.
Biaya yang diperlukan untuk mengganti baterai yang rusak sekitar 100 ribu hingga 500 ribu atau bahkan lebih (tergantung dengan harga dan kualitas baterai yang kamu pilih).
Untuk lebih mudahnya, kamu bisa mencari harga baterai di online shop kemudian menambahkannya dengan biaya jasa pemasangan (sekitar 20 ribu sampai 50 ribu).
Dengan begitu kamu akan mendapatkan range biaya untuk mengganti baterai HP.
11. Konektor Baterai Rusak
Konektor baterai rusak biasanya ditandai dengan HP yang tidak bisa dinyalakan dan tidak bisa di cas sama sekali.
Untuk memperbaiki komponen ini tentu harus diganti dengan konektor yang baru.
Biaya yang dibutuhkan rata-rata sekitar Rp50.000 sampai Rp100.000.
12. EMMC Rusak
EMMC yang rusak bisa saja terjadi jika kamu sering melakukan modifikasi pada sistem HP, seperti melakukan root hingga melakukan custom room.
Ciri-cirinya adalah HP tidak bisa di-reset bahkan juga tidak bisa dilakukan flashing.
Untuk memperbaikinya tentu komponen EMMC tersebut harus diganti, sementara biaya yang dibutuhkan sekitar 150 ribu hingga 500 ribu, tergantung dengan tipe HP.
13. Ganti Tombol Power
Tombol Power memang sering rusak, apalagi jika penggunaan HP sudah cukup lama.
Meski terlihat sepele, tapi untuk menggantinya perlu membongkar casing HP tersebut.
Oleh karena itu, sebaiknya bawa saja ke tempat servis dengan biaya sekitar Rp50.000 sampai Rp100.000 atau bahkan kurang dari itu jika ternyata tombol Power tidak perlu diganti.
14. Port Headset Rusak
Port headset juga sering rusak. Hal ini ditandai dengan headset yang tidak terhubung saat sudah disambungkan.
Hal ini bisa terjadi karena komponen port audio tersebut mengalami kerusakan.
Untuk menggantinya, biaya yang harus kamu keluarkan tidak banyak, hanya sekitar Rp50.000 – Rp100.000.
15. Konektor Layar Rusak
Layar yang tiba-tiba berbayang, berwarna, atau bahkan tidak mengeluarkan gambar bukan berarti mengalami kerusakan pada layar.
Karena bisa saja kerusakan hanya terjadi pada konektor kabel yang ada pada layar tersebut ke mainboard.
Untuk memperbaiki komponen ini, solusinya yaitu dengan membawanya ke tempat service untuk diganti, biaya yang harus kamu siapkan sekitar Rp50.000 – Rp150.000.
16. Ganti Layar
Namun jika ternyata kerusakan terjadi pada layar, seperti layar pecah atau touchscreen yang rusak, maka kamu harus mengganti layar tersebut.
Biaya yang harus kamu siapkan untuk mengganti layar sangat beragam, mulai dari Rp100.000 hingga jutaan rupiah tergantung dengan tipe HP yang kamu gunakan.
Semakin tinggi spesifikasi atau kelas HP kamu, maka biaya mengganti layar juga biasanya akan semakin tinggi juga.
17. Ganti Speaker
Jika tiba-tiba speaker kamu tidak mengeluarkan suara, maka kemungkinan ada kerusakan pada komponen audio tersebut.
Biaya memperbaiki speaker HP berkisar antara Rp100.000 sampai Rp300.000, bahkan bisa kurang dari itu jika komponen ternyata tidak rusak dan masih bisa digunakan.
18. Ganti IC Power
IC Power berfungsi untuk menghantarkan daya HP ke seluruh komponen pada HP tersebut.
Jika IC Power rusak, maka bisa membuat HP tidak bisa dinyalakan sama sekali, tidak ada getar dan tidak ada kedipan layar.
Untuk memperbaikinya kamu harus mengganti komponen ini dengan biaya sekitar Rp50.000 sampai Rp150.000, atau bisa lebih (tergantung denagn tipe HP).
19. Ganti IC Sinyal
IC Sinyal atau yang biasa disebut dengan IC PA merupakan sebuah komponen yang berfungsi untuk menangkap sinyal jaringan.
Jika HP kamu tidak ada sinyal dalam waktu yang lama, kemungkinan terjadi kerusakan pada komponen ini.
Untuk menggantinya, kamu harus membayar biaya sekitar Rp50.000 sampai Rp200.000.
20. Ganti IC Charger
IC Charger merupakan sebuah komponen perantara untuk mengantarkan daya dari charger ke baterai HP.
Jika HP kamu tiba-tiba tidak bisa di cas padahal sudah mencoba menggunakan charger lain, maka kemungkinan komponen ini rusak.
Untuk memperbaikinya, kamu harus rela membayar biaya sekitar Rp50.000 sampai Rp150.000.
Demikian informasi mengenai biaya perbaikan HP. Sekali lagi, biaya servis HP di atas hanya sebuah patokan saja, bukan harga pasti.