Mendapatkan tugas proyek dan perlu membuat proposalnya? Mungkin, artikel ini merupakan tempat yang cocok bagi Anda. Pasalnya, disini penulis akan mengupas tuntas terkait proposal dan proyek, yang disertai dengan contoh proposal proyek.

Pertama-tama, yuk kita mulai dari pengertian proposal terlebih dahulu!

Daftar Isi

Pengertian Proposal

Proposal merupakan suatu dokumen yang berisi rancangan kegiatan atau kerja yang akan dilaksanakan. Proposal disusun secara rinci dan sistematis untuk ditujukan kepada suatu pihak yang mampu memberikan dukungan kegiatan.

Dukungan yang diberikan pihak terkait bisa bermacam-macam, mulai dari pemberian izin acara, dukungan dana, dan lain sebagainya. Kegiatan yang dimaksud dalam proposal dapat berupa kegiatan bisnis, penelitian, hingga proyek.

Berbicara terkait proposal proyek, apa sih pengertian dari proposal proyek? Proposal proyek adalah proposal yang memiliki kaitan dengan dunia pekerjaan dan biasanya berisi serangkaian rencana dalam usaha atau komersil.

Contohnya yaitu proposal proyek pembangunan suatu infrastruktur. Dalam menyusun proposal, terdapat syarat-syarat yang wajib dipenuhi. Apa saja syarat-syarat tersebut? Syarat-syarat menyusun proposal diantaranya yaitu:

Memiliki struktur dan logika yang jelas dan mudah dimengerti.
Rumusan jenis kegiatan ditulis dengan detail dan benar-benar mampu dilaksanakan.
Apabila terdapat anggaran dana yang diperlukan, maka anggaran dana tersebut harus realistis dengan kegiatan yang dilakukan.
Hasil dari kegiatan wajib terstruktur.

Pengertian Proyek

Menurut Association for Project Management atau disingkat APM, proyek merupakan sebuah pekerjaan yang bersifat sementara dan unik. Sedangkan secara umum, proyek adalah rangkaian pekerjaan yang memiliki tujuan khusus dalam selang waktu tertentu.

Seperti yang sudah disebutkan, proyek dilakukan untuk mencapai tujuan khusus yang direncanakan dan membuahkan hasil atau output yang diinginkan. Maka dari itu, proyek dikatakan berhasil apabila tujuan yang direncanakan dapat tercapai.

Perbedaan proyek dengan pekerjaan biasa yakni pada sifat proyek yang khusus dan pengadaannya yang tidak rutin. Sehingga, pengelolaan proyek memerlukan perhatian yang lebih banyak.

Setiap proyek pasti memiliki resiko yang relatif besar. Oleh karena itu, penerapan manajemen proyek perlu dilakukan untuk meminimalkan terjadinya resiko. Manajemen proyek juga harus disusun secara baik, karena manajemen proyek yang asal-asalan akan mengakibatkan kerugian

Kerugian yang didapat tidak hanya berupa tenaga, waktu, dan materi, tetapi juga hubungan baik, kredibilitas, barang, dan lain sebagainya. Bahkan, bisa berakibat fatal seperti rusaknya sebuah sistem yang sudah berjalan.

Ciri-Ciri Proyek

Menurut Dannyanti (2010), terdapat 5 ciri-ciri proyek yang didasarkan pada pengertian proyek, yaitu:
Memiliki tujuan khusus berupa hasil akhir
Bersifat sementara
Dalam pelaksanaannya, proyek dibatasi oleh anggaran, jadwal, dan kualitas hasil akhir.
Kegiatannya tidak rutin dan tidak berulang-ulang
Kebutuhan sumber daya dapat berubah, baik volume maupun macamnya.

Kategori Proyek

Engineering konstruksi.
Engineering manufaktur.
Pelayanan manajemen.
Penelitian dan pengembangan (litbang).
Kapital.

Tujuan Proyek

Setiap proyek memiliki tujuan yang berbeda-beda. Misalnya, suatu proyek infrastruktur jembatan A memiliki tujuan mengurangi kemacetan. Namun, tujuan yang berbeda bisa saja dimiliki oleh proyek jembatan lain.

Contoh lainnya, proyek perlombaan memiliki tujuan untuk meningkatkan minat dan bakat, peringatan Hari Guru bertujuan untuk mengapresiasi perjuangan guru, dan lain-lain.

Contoh Proposal Proyek Sederhana Singkat (Download)

Berdasarkan penjelaskan di atas, dapat disimpulkan bahwa keberadaan contoh proposal proyek sangat penting dicontoh sebelum memulai suatu proyek. Apabila proyek berjalan dengan baik, tujuan atau manfaat dari proyek tersebut pun dapat tercapai.

Kunjungi juga: